Nasi Putih vs Nasi Merah
Halo Readers.
Beras merupakan makanan pokok bagi banyak orang di dunia.
Ketika berbicara tentang beras tentunya kita tau bahwa Beras Merah dan Putih, keduanya merupakan pilihan yang populer di meja makan.
Mungkin ada banyak orang yang pernah dilema manakah pilihan yang lebih baik saat berbelanja "beras merah atau putih ?" "Yang mana lebih baik untuk kesehatan kita ?"
Kebanyakan orang menilai bahwa beras merah lebih baik dari pada beras putih, pernakah kalian bertanya mengapa ?
Kemarin kita sudah pernah membahas apa saja kandungan dari nasi putih dan nasi merah.
Sekarang untuk mengetahui jawaban untuk pertanyaan yang diatas, pada artikel kali ini kita akan menelusuri perbandingan antara kedua beras tersebut, dimana kita akan membahas perbedaan yang terdapat pada masing - masing beras untuk membantu anda membuat keputusan yang tepat.
Kandungan Beras Putih dan Merah
Pertama, hal yang paling mendasar perbandingan antar kedua beras tersebut adalah kandungannya.
Yang dimana melansir dari para ahli :
- Kalori : Dengan ukuran yang sama (100 gram), kalori beras merah yaitu 122 kalori sedangkan pada beras putih yaitu 129 kalori.
- Protein : Kedua beras tersebut bukanlah sumber protein yang besar sehingga kandungan protein keduanya sangat mirip. Beras merah 2,73g dan beras putih 2,67g (per 100 gram porsi).
- Karbohidrat : Tiap 100 gram porsi beras merah mengandung 32,5 gram karbohidrat sedangkan beras putih mengandung 39,8 gram.
- Serat : Beras merah mengandung 1,6 gram serat (dengan sekitar 4% dari RDA serat untuk pria dan 6% RDA serat untuk wanita) sedangkan pada beras putih hanya mengandung 0,4 gram serat.
Kandungan Serat
Dari perbedaan diatas, dapat kita ketahui kandungan serat nya sangat berbeda.
Hal itu dapat terjadi karena pada beras merah yang dimana tidak mengalami proses penggilingan atau pengelupasan, sehingga beras merah warnanya cenderung coklat keunguan karena masih memiliki kulit ari atau gabah. Jadi lapisan luarnya tetap utuh dan seratnya tetap terjaga.
Sedangkan pada nasi putih telah melalui kedua proses tersebut sehingga kulit gabahnya telah dihilangkan dan hanya tersisa bagian dalam biji beras bewarna putih dan kadar seratnya juga ikut berkurang.
Indeks Glikemiks
Perbedaan antara keduanya juga dapat dilihat dari angka indeks glikemik nya.
Pada beras merah terdapat sebesar 55, sedangkan pada beras putih sebesar 73.
Apa itu indeks glikemiks?
Indeks Glikemiks : angka untuk mengukur seberapa cepat suatu makanan bisa menaikkan gula darah.
Semakin tinggi angkanya maka akan semakin cepat.
Jadi dapat disimpulkan, nasi putih dapat membuat gula darah melonjak lebih cepat daripada nasi merah.
Sehingga banyak pasien diabetes atau orang yang ingin mengontrol gula darah, cenderung lebih memilih beras merah sebagai nasi.
Segi Rasa
Jika dilihat dari segi rasa, beras merah cenderung memiliki rasa yang lebih kuat daripada beras putih.
Sehingga beberapa orang cenderung lebih memilih beras putih untuk dikonsumsi karena memiliki rasa yang lebih netral.
Comments
Post a Comment